MOTIVASI
KEPEMIMPINAN
DAN
EFEKTIVITAS
KELOMPOK
D
|
i dalam buku ini saya
berpendapat bahwa manusia itu di lahirkan dengan ke anekaragaman yang di lihat
dari berbagai aspek contoh beberapa
aspek tersebut adalah aspek kekuatan fisik, inteligensia, emosi, spirit,
motivasi, dan sebagainnya. Meskipun manusia memiliki berbagai keragaman, adapun
kesamaan yang di miliki oleh manusia, yaitu kemampuan menggerakkan diri atau di
gerakkan untuk mewujudkan suatu potensi menjadi suatu yang intelektual dan
aktual. Potensi-potensi yang di miliki oleh seorang manusia adalah potensi
energi tubuh, atau energi otak tidaklah bermakna apa- apa, tanpa adanya
kemampuan dan kemauan menggerakkannya.
Buku
ini mencakup tentang masalah-masalah kepemimpinan, motivasi, moral kerja di
dalam komunikasi, pembuatan keputusan dan kedudukan sistem informasi manajemen
di dalamnya, orientasi profesional dan orientasi birokasi dalam administrasi,
gaya hidup dan gaya kerja, perilaku manajerial, dan modernisasi administrator
dengan beberapa di mensi- dimensinnya. Bahwa pandangan yang selalu optimis,
meski boleh menjadi terkesan subjektif, mengatakan bahwa tidak ada sesuatu yang
lebih penting dalam kerangka kerja manusia organisasional selain komunikasi.
Realitas membuktikan bahwa komunikasi terjadi dalam konteks aneka pekerjaan
manusia organisasional, apa pun bentuk dan jenis dari pekerjaan manusia itu
sendiri. Rencana kerja organisasi misalnya hanya mungkin di realisasikan jika
personalia organisasinya telah mengetahui informasi pekerjaan, jabaran
pekerjaan yang akan di lakukan atau di kerjakan oleh manusia.
Salah
satu tugas utama seorang pemimpin adalah
membuat keputusan, baik secara sendiri, bersama- sama atau bersama orang lain.
Keputusan-keputusan itu yang sangat efektif itu mampu membuat dan membawa
kepada sumber daya alam organisasionalnya mampu menggerakkan kepada
organisasinya. Dan oleh karena itu mampu membangkitkan organisasi yang berjalan
dengan baik dan benar untuk dapat mencapai kepada keputusan-keputusan dengan
tujuan yang telah di sampaikan di awal atau sebelumnya.
Di
dalam buku yang saya baca ini selama ini aneka pendidikan dan
pelatihan-pelatihan telah di gelar di mana- mana . itu semua bertujuan untuk
meningkatkan ketrampilan dan mencerdaskan otak manusia di negara ini , sehingga
kepemimpinan di negara ini berjalan dengan lancar baik dan benar sesuai dengan
prosedur hukum dan aturan yang berlaku. Namun sayangnya dalam pekerja kinerja
yang riil itu di tampilkan oleh para pasca sarjana dan pelatihan- pelatihan
yang ada hanya begitu- begitu saja. Secara nalar dalam buku ini menjelaskan
bahwa pendidikan dan pelatihan- pelatihan pada salah satu sisi pandang dapat di
lihat nyata. Untuk memisahkan mana orang yang mampu dan mana yang tidak mampu.
Dan
di sisi lain buku ini memberikan motivasi terhadap para manusia semua bahwa ,
manusia itu harus di bekali oleh pendidikan atau pesrta mata ajaran kepimpinan
dan perilaku manajemen pendidikan program studi di berbagai daerah. Dan
menunjukkan bahwa apa yang di ajarkan di Negara ini masih sangat kurang
mendalam. Seperti halnya materi kepemimpinan, materi bidang motivasi, perilaku
manajerial, komunikasi dan moral. Sesuatu tugas yang besar secara
karakteristiknya mempunyai instrumen serta perubahan situasi yang menuntut
adanya kesadaran yang hakiki yang akan makna menjadi manusia. Dan dalam buku
ini menerangkan bahwa ciri seseorang manusia yang organisasionalnya yang modern
yang kita kehendaki saat ini adalah manusia yang sadar, baik dalam kata- kata
maupun perbuatan bahwa hanya pada dirinya dan tim kerjannya adalah kunci- kunci
keberhasilan yang di tumpukan. Meskipun telah banyak hal yang di terangkan
dalam buku-buku lainnya.
Dan
saya berpendapat pula bahwa di dalam buku ini menerangkan tentang sumber daya
manusia itu menjadi kunci utamanya. Sumber daya yang di maksud itu adalah
komitmen yag konsisten dalam memotivasi diri dari pada level tertentu untuk
berprestasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinnya. Mereka ini adalah
dorongan yang kuat untuk maju secara lebih unggul dari pada yang lainnya untuk
menggunakan prinsip kejujuran, tidak cepat merasa puas, inovatif, dan tanpa
frustasi yang berlebihan dalam menghadapi aneka perubahan situasi yang
berdinamika serta mempunyai daya adaptasibilatasi yang kuat dan tinggi.
Saat ini kita harus selalu mengedepankan sisi
manusia di dalam manajemen multibidang, seperti pemerintahan, perusahaan,
lembaga pendidikan, lembaga swadaya, dan usaha sendiri itu tidak berarti menafikkan
kehadiran teknologi dan sumber daya yang lainnyaa. Sumber daya yang lainnya itu
adalah alat dan bahan untuk membantu dan hany alat pendukung saja. Oleh karena
itu sumber daya manusia lah yang sangat penting bagi manusia agar bisa maju dan
sejahtera dalam kepemimpinan. Dan motivasi ini untuk membantu dan memberikan
sumbangan yang relatif posisinya untuk mencapai tujuan organisasi secara bidang
dan kemampuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar